MELALUI MEDIA INI KITA SALING BERBAGI SUKA DAN DUKA MENYAMBUNG TALISILATURAHMI YANG KEKAL ABADI,INI ADALAH WADAH DARI PSHT RAYON JURUG SEKERTARIAT KIPAS 210 (Kekeluargaan Ing Paseduluran Anak Silat 210)RANTING WONOSARI,CABANG KLATEN MELALUI MEDIA INI KITA SALING BERBAGI SUKA DAN DUKA MENYAMBUNG TALISILATURAHMI YANG KEKAL ABADI,INI ADALAH WADAH DARI PSHT RAYON JURUG SEKERTARIAT KIPAS 210 (Kekeluargaan Ing Paseduluran Anak Silat 210)RANTING WONOSARI,CABANG KLATEN

Cara Meningkatkan dan Melatih Refleks Berkelahi / Bertarung

Posted by KIPAS 210 - -


Reflek yang tinggi adalah hal yang harus dipenuhi bagi setiap orang, tak terkecuali bagi seorang petarung. Dalam bela diri, kita harus memiliki refleks yang sangat tinggi, karena pastinya lawan kita juga pastinya memiliki reflek yang tinggi. Lebih dari itu, setiap orang harus mempelajari reflek tarung karena suatu saat kemungkinan, akan ada suatu waktu dimana mereka dalam suatu hal yang sangat mendesak yang mengharuskan mereka untuk berkelahi. Terlebih lagi bagi remaja yang pikirannya masih labil seperti saya sekarang ini. Mungkin karena sedikit masalah saja bisa menyebabkan perkelahian.

Menjadi cepat dalam bertarung, beda dengan memiliki refleks tarung yang kuat. Mengapa? Karena reflek tarung adalah respon fisik untuk merangsang suatu serangan, yang bisa diartikan sebagai kemampuan untuk menghindari dan menyerang balik suatu serangan. Sedangkan, cepat dalam bertarung bisa diartikan sebagai cepat dalam menghindar, ataupun cepat dalam hal menyerang. Walaupun begitu, kedua hal ini adalah hal yang sangat penting untuk seorang petarung.

Sangat sulit untuk menjelaskan bagaimana cara meningkatkan kemampuan serangan balik dengan power yang telak. Tapi, sekarang saya akan menjelaskannya kepada anda.




Apa yang dimaksud dengan refleks tarung?


Refleks tarung adalah respon fisik yang dilakukan saat bertarung dengan lawan.

Banyak orang yang memiliki reflek yang cepat, tapi yang mereka lakukan dengan gerakannya adalah hanya menghindari serangan lawan, panik, ataupun menutupi salah satu organnya karena takut terkena serangan. Secara alamiah, manusia memiliki refleks bertahan dengan cara menutupi kepala dengan tangan dan terkadang sedikit membengkokkan badan. Padahal  seharusnya, mereka melakukan hal yang mungkin akan lebih baik seperti melakukan serangan balik. Oleh karena itu, anda harus ingat point di bawah ini:

  1. Refleks yang cepat tidak akan berguna jika anda tidak bereaksi dengan baik.
Apakah mungkin untuk meningkatkan refleks anda?

                Apakah refleks berasal dari genetik?

                Bagaimana jika aku memang sudah terlahir sebagai seorang yang memiliki refleks lambat?

                Apakah aku bisa meningkatkan refleks untuk bertarung?


                Apa yang harus aku lakukan jika aku tidak bisa melihat suatu tendangan atau pukulan yang cepat?

Hal di atas mungkin adalah hal yang sangat banyak orang bingungkan tentang reflek yang apakah dapat ditingkatkan. Tapi, sekarang saya akan menjelaskannya.

Kita adalah makhluk hidup yang memiliki panca indera. Kita memilki sistem-sistem saraf, tulang, otot, dan seluruh bagian yang telah tersusun sedemikian rupa yang juga memiliki kemampuan untuk mereaksikan suatu gerakan. Kita tidak seperti batu yang hanya dapat diam dan tak merasakan apapun. Kita melihat, mendengar, mencium, merasakan, menyentuh, dan semuanya tergabung dalam pemikiran. Tubuh kita dibuat untuk merespon rangsangan dari luar.

Genetik hanya bagian kecil dari kekuatan refleks tubuh manusia, dan sebagaimanapun lemahnya refleks tubuh yang diturunkan dari orangtua, tetap tidak terlalu berpengaruh terhadap kemampuan manusia.

  1. Pada dasarnya, refleks tidak berasal dari genetik.
Pertanyaan yang sering saya temukan adalah, ‘’mengapa perempuan tidak memilki reaksi yang baik saat diserang?’’

Jawabannya mungkin mudah, tidak semua perempuan memilki refleks yang lemah. Beberapa di antaranya memiliki refleks yang cepat, namun karena rata-rata perempuan menghabiskan waktunya dalam suasana yang ‘’peaceful’’ atau ‘’damai tentram tenang’’, maka refleksnya tidak terlatih dan jikapun dia memilki refleks yang tinggi, maka refleksnya akan semakin melemah. Tidak seperti lelaki yang memiliki sifat lebih agresif dan lebih aktif dari perempuan.

Seperti pada masalah pokok, refleks itu dapat ditingkatkan. Anda perlu mengingat point di bawah ini:


  1. Selama anda masih memiliki kemampuan untuk mereaksikan suatu hal,

    Anda bisa melatih refleks tarung anda.
Tujuan dalam Berlatih Refleks Tarung

Nah, inilah dia beberapa tujuan mengapa anda harus berlatih refleks tarung.

1. Belajar untuk Dapat Melihat Serangan

Jika anda tidak dapat melihat serangan, maka anda juga kemungkinan tidak dapat menahan apalagi menyerang balik serangan dari lawan anda. Nah, dengan berlatih refleks tarung anda akan lebih terlatih untuk dapat melihat serangan yang berasal dari lawan anda. Ingat, jika anda ingin berlatih refleks tarung maka saya SARANKAN agar mata anda masih dalam keadaan sehat tanpa rabun ataupun katarak. Oleh karena itu, jaga kesehatan mata.

  1. Anda tidak bisa menahan serangan jika anda tidak dapat melihatnya.


Banyak orang yang tidak mengetahui bagaimana kelihatannya suatu serangan. Bagaimana jab, bagaimana cross, roundhouse, side kick, reverse kick, side back kick, straight punch, hook dan jenis serangan lainnya. Mengapa mereka tidak tahu? Jawabannya mudah, karena mereka hanya terbiasa menetralisir beberapa jenis serangan yang biasanya mereka lihat. Maka, mereka menganggap serangan itu sama saja cara menahannya. Maksudnya, Seseorang yang sering diserang dengan pukulan jab pada perkelahian jalanan akan menahan dengan cara bagaimana ia sering menahan pukulan tersebut, walaupun lawannya menyerangnya dengan serangan hook. Makanya, anda perlu untuk mengetahui bagaimana kelihatannya suatu serangan.

  1. Beda serangan beda juga cara menahannya.
Kita harus bisa melihat suatu serangan SEBELUM serangan itu terjadi. Ini mengartikan bahwa kita harus tahu bagian tubuh mana yang duluan bergerak sebelum terjadi suatu teknik pukulan atau tendangan. Ini mengartikan bahwa dengan berlatih refleks tarung diharapkan anda dapat melihat dan mengetahui semua tubuh yang bergerak lebih awal dalam suatu serangan, bukannya melihat kaki atau tangan yang menjadi alat untuk menyerang.
Untuk itu, saya menyarankan anda untuk menjaga kesehatan mata.

2. Belajar untuk Dapat Merasakan Serangan
Nah, ini dia lanjutan dari belajar untuk dapat melihat serangan, yaitu MERASAKAN SERANGAN. Setelah tadi kita menjelaskan bagaimana berlatih refleks tarung bertujuan untuk dapat melihat serangan, hal selanjutnya adalah anda perlu untuk meningkatkan kemampuan merasakan datangnya suatu serangan. Sebagian besar orang yang masih baru belajar bela diri belum dapat merasakan bagaimana serangan lawan akan dilancarkan (percayalah aku).

  1. Anda tidak perlu untuk berlatih melihat serangan jika anda sudah bisa merasakannya.
Nah, berlatih refleks dapat membantu anda untuk dapat merasakan serangan. Contoh yang saya dapatkan saat saya berlatih refleks dan merasakan serangan lawan adalah: Saya merasakan  kaki kiri lawan saya 45o di depan luar badannya seperti semakin menumpu dan menekan kuat pada tanah, nah dalam pikiranku berarti dia akan melakukan tendangan roundhouse kanan. Lalu saya menunduk dan melakukan sweeping kick, dan tebakanku ternyata benar. Ia terjatuh karena serangan balik yang kulancarkan.
Sekarang mengapa seseorang bisa merasakan serangan? Jawabannya mudah,...
Because they have some experience in fighting.
Dengan mempelajari refleks tarung, anda bisa lebih bereaksi dengan instan tanpa harus berpikir panjang sebelum melakukan serangan balik. Anda bisa merasakan bagaimana pukulan akan dilakukan, bagaimana perasaan lawan sebelum menyerang, apa yang lawan rasakan sebelum memukul, dan hal ‘’ajaib’’ lainnya. Dan inilah kemampuan amazing yang tidak dapat ditingkatkan dengan cepat hanya dengan shadowboxing belaka. Tapi, anda sebaiknya melakukannya pada orang nyata untuk meningkatkan kemampuan ini.


3. Belajar untuk Berhenti Banyak Berpikir Saat Bertarung

Kemampuan refleks menyerang balik seseorang bukannya dilakukan dengan berpikir, tapi mereka yang telah mahir telah memiliki insting untuk dapat melakukan serangan balik. Jika saya menyuruh anda untuk melakukan tendangan Side Kick di perut saya dengan sangat kencang, dan anda masih banyak berpikir tentang bagaimana cara melakukannya, anda menghabiskan waktu beberapa detik untuk mengingat, lalu melakukan sedikit pemanasan, dan akhirnya menyerang,.... Kelihatan jelas anda tidak bisa melakukan Side Kick. Menjadi benar-benar mahir untuk melakukan sesuatu mengartikan bahwa anda dapat melakukannya tanpa harus berpikir karena semua sudah ada di LUAR KEPALA. Jika ibu-ibu kita dulu bilang, ‘’masak sudah besar kamu nggak tau perkalian, seharusnya itu kan sudah di LUAR KEPALA kamu’’. Nah, kata-kata di ‘’luar kepala’’ itu maksudnya adalah anda sudah tahu dan benar-benar mahir dalam suatu hal tanpa harus mengingat-ingat kembali.

  1. Jika anda ingin menjadi petarung yang handal, anda harus memiliki refleks yang sudah di LUAR KEPALA.
Bruce Lee tidak perlu berpikir kapan dia harus melakukan serangan balik pada lawannya! Kucing kampung tidak berpikir kapan mereka akan mengejar tikus yang ada di sekitar rumah! Andapun pasti tidak akan berpikir mengapa kaki anda bergerak sendiri saat kaki anda akan disiram air panas! JUST DO IT! Kebanyakan hal simple yang kita lakukan adalah dengan alamiah dan tanpa berpikir.



Anda harus ingat bahwa, otak berpikir tidak terlalu berguna saat pertarungan sebenarnya, melainkan otak refleks. Dan satu hal lagi yang harus anda ingat bahwa, jika anda terlalu banyak berpikir sebelum melakukan dan menyerang balik suatu serangan, maka yang terjadi adalah kegugupan, bahkan ragu atau takut serangan yang anda lakukan tidak tepat sasaran, percayalah aku.



Seluruh kemampuan teori yang anda pelajari di dunia ini tidak akan terlalu berarti dalam pertarungan. Inilah mengapa seorang fisikawan handal yang mengajari secara detil tentang teori bagaimana melakukan pukulan kuat, belum tentu menang melawan petinju yang kesehariannya berlatih.


  1. Anda tidak akan bisa memiliki refleks tarung yang tinggi jika masih harus berpikir-pikir sebelum menyerang.
Nah, masih ingin mempunyai refleks yang tinggi? Belajarlah untuk bertarung, belajar bagaimana menyerang dan melindungi diri, kuasai gerakan, bangun tubuh yang kuat, dan lakukanlah semuanya tanpa terlalu banyak teori. Buat diri anda sendiri meningkatkan kebiasaan alami dan insting untuk menyerang balik. Maksudnya adalah anda harus membiasakan diri anda untuk merasakan bagaimana cara untuk menahan dan menyerang balik suatu serangan. 






Rahasia Dalam Meningkatkan Refleks Tarung


Sebuah refleks tarung BISA JADI adalah setiap reaksi cepat yang anda lakukan dalam suatu pertarungan, hal tersebut contohnya: anda menunduk saat lawan anda menyerang, anda mundur saat lawan anda menendang anda, anda memukul bersamaan saat anda melihat lawan anda akan menyerang anda, anda menutup kepala anda saat lawan anda menyerang, dan masih banyak lagi.

Nah, di antara beberapa hal yang telah saya sebutkan tadi, respon yang baik yang anda lakukan saat lawan anda menyerang pada pertarungan, yaitu:
  • Anda melakukan serangan balik
  • Anda menahan serangan
Ingat!!! tanpa reaksi yang baik, orang yang memiliki refleks cepat belum tentu memiliki kemungkinan menang yang tinggi saat bertarung. Jika anda mengadu 2 orang petarung pemula untuk bertarung, salah satu yang memiliki refleks yang cepat akan memiliki kemungkinan besar untuk menang. Tapi, coba anda adu 2 petarung yang telah berpengalaman. Jika mereka bertarung bersama, maka yang memiliki REFLEKS TARUNG YANG TELAH TERLATIH BAIK akan menang.

Mungkin anda bingung, apa itu perbedaan antara refleks secara keseluruhan dengan refleks tarung. Seperti awal tadi, refleks disini adalah segala reaksi yang anda lakukan dalam suatu rangsangan. Rangsangan itu bisa berupa menangkap bola yang dilempar, menendang bola secara tiba-tiba, terkejut saat dikejutkan, mata anda tiba-tiba tertutup terkena debu, dll. Sedangkan, refleks tarung adalah respon fisik yang dilakukan saat bertarung dengan lawan, bisa berupa  menahan pukulan, mundur dari tendangan, menunduk saat lawan menyerang, menutup kepala saat lawan menyerang, dll.

Jika anda ingin baik dalam mereaksikan sebuah serangan, maka anda juga perlu mengetahui seluk beluk suatu serangan yang ingin anda reaksikan dengan baik.

Itulah hal yang saya ingin katakan. Jika anda ingin lebih baik dalam mereaksian pukulan, maka anda harus mempelajari seluk-beluk pukulan. Bagaimana suatu pukulan dimulai, bagaimana ancang-ancangnya, bagaimana gerakan tangan sebelum memukul, kuda-kudanya bagaimana. Anda juga harus bisa merasakan pukulan bahkan sebelum, disaat, dan setelah pukulan dilemparkan. Nah, begitu pula hal yang anda harus pelajari dalam berbagai serangan seperti tendangan.



Beberapa Latihan Refleks yang Salah
  • -          Tidak berlatih pada jenis latihannya

Anda perlu berlatih dengan latihan refleks yang benar sesuai jenisnya. Jika anda ingin berlatih untuk meningkatkan kemampuan dalam menghindari serangan lawan anda dalam bertarung, maka sebaiknya berlatihlah dalam refleks tarung, atau paling tidak latihan yang mendekati dengan jenis tarung. Jika anda ingin meningkatkan refleks anda dalam bermain tenis meja, maka sebaiknya anda berlatih tenis meja, bukan berlatih main game. Jangan menyamakan beberapa latihan refleks antara latihan satu dengan latihan yang lain. Sering terdapat kesalahan orang dalam berlatih refleks tarung, yaitu mereka melakukan latihan yang beda dengan latihan yang mereka ingin latih. Contohnya adalah, jangan berlatih refleks dalam permainan sepak bola jika anda ingin meningkatkan refleks permainan tenis meja anda, tapi cobalah untuk melatih jenis latihan anda dengan cara yang sesuai untuk jenisnya. Menurut saya, jika anda salah arah dalam berlatih, itu tidak baik. Tendangan atau pukulan seseorang akan dimulai dengan kuda-kuda atau mungkin ancang-ancang, setelah itu diteruskan dengan serangan yang agak membutuhkan tempo waktu tertentu (sesuai jenis pukulannya). Nah, jika anda tidak dapat melihat dan merasakan bagaimana pukulan dilakukan, maka anda akan lebih mudah dikalahkan dalam bertarung.

  • -          Latihan refleks pada benda polos yang tidak bergerak

Saya tidak bilang latihan ini tidak berguna untuk berlatih. Tapi, jika anda ingin berlatih refleks maka, seperti yang saya jelaskan tadi, ‘’Anda juga harus bisa merasakan pukulan bahkan sebelum, disaat, dan setelah pukulan dilemparkan’’. Jika anda hanya berlatih dengan samsak sambil mengayun-ayun kepala anda dan membayangkan lawan anda menyerang anda, maka itu KURANG efektif. Hal tersebut tidak berarti bahwa anda berlatih untuk mencari kesempatan serangan balik. Jika anda ingin meningkatkan refleks tarung, maka anda harus mencoba untuk menghindari pukulan seseorang. Maka dari itu, jika anda ingin lebih efektif untuk berlatih meningkatkan refleks tarung, maka anda sebaiknya mengikuti cara di bawah ini:
                                                

Nah, inilah dia cara berlatih untuk meningkatkan Refleks Tarung,...
Latihan untuk Meningkatkan Refleks Tarung
Akhirnya, kita telah sampai ke bagian yang mungkin anda pembaca tunggu-tunggu. Ya! Inilah dia latihan untuk meningkatkan refleks tarung:
1. Latihan Slow Sparring                                   
Tahukah anda apakah yang dimaksud dengan slow sparring? Slow sparring adalah latihan yang dilakukan dengan cara berkelahi, namun dilakukan dengan gerakan lambat. Pertarungan gerak lambat mungkin terlihat biasa-biasa saja, dan sebagian orang mungkin hanya menganggapnya latihan ini adalah latihan refleks tarung yang kurang guna. Tapi, menurut saya ini adalah salah satu hal yang sangat berguna dalam latihan refleks tarung. Mengapa? Karena jika berlatih tarung dengan gerakan lambat, anda dapat berpikir lebih mudah, apa gerakan terbaik yang dapat anda lakukan jika lawan menggunakan suatu serangan. Setelah itu, anda akan mulai terbiasa dengan serangan yang sering anda alami dalam latihan, bahkan anda akan merasakan hasilnya bila dilakukan dengan gerakan cepat.
Lebih dari itu, latihan tarung dengan gerak lambat juga dapat memberikan anda kesempatan untuk mengetahui bagaimana gerakan lawan sebelum, disaat, dan setelah melakukan salah satu serangan. Inilah kelebihan latihan slow sparring dibandingkan fast sparring. Slow sparring memberikan anda waktu untuk memproses dan menyerap suatu serangan. Sedangkan, fast sparring memaksa anda untuk melakukan gerakan, jika tidak bergerak anda akan merasakan serangan, yang akan membuat anda dipaksa untuk melakukan bagaimana menghindari suatu serangan yang mungkin anda tidak pernah melihatnya.
Saya TIDAK PERNAH mengatakan latihan dengan fast sparring itu tidak baik. Tapi, jika anda ingin melatih refleks anda, maka saya menyarankan anda untuk berlatih secara perlahan. Mulai dari gerakan yang lambat hingga perlahan-lahan kecepatannya ditingkatkan. Nah, dengan cara ini anda akan mulai terbiasa dengan berbagai serangan hingga akhirnya refleks anda menjadi terlatih dan anda akan dapat menahan serangan yang lebih cepat hingga akhirnya anda dapat meningkatkan level tingkatan kecepatan serangan lawan anda.
Dan dalam pertarungan, petarung yang dapat merespon serangan lawannya secara insting, maka dialah yang memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk menang. Petarung  yang hebat tidak perlu untuk terlalu banyak berpikir dalam memilih serangan balik. Mereka dapat merespon suatu hal dengan alamiah dan mereka memiliki reaksi yang telah dilatih karena mereka dapat merasakan suatu serangan.
  
Petarung hebat adalah petarung yang dapat merasakan bagaimana awal, saat, dan akhir serangan lawannya.
                                 
2. Latihan Shadowboxing
Latihan ini mugkin terlihat aneh, dimana anda mensimulasikan bertarung dengan seseorang namun sama sekali tidak dapat membuat kontak dengan lawan (tidak dapat saling sentuh). Pada latihan ini, anda harus mencari teman anda untuk memukul dan menendang anda dari jarak jauh (INGAT!, tanpa menyentuh) dan anda menyerang balik serangannya. Teman anda tidak akan merasakan sakit apapun karena anda samasekali tidak dapat membuat kontak dengannya. Pada latihan ini, anda dapat mempelajari bagaimana melihat serangan asli dan bagaiamana untuk merespon gerakan yang sebenarnya. Anda tidak perlu takut karena sekuat apapun anda melakukan serangan balik pada lawan anda, lawan anda dan anda tidak akan dapat merasakan sakit karena anda tidak dapat melakukan kontak apapun dengannya.
Ingat: Jika anda hanya berlatih shadowboxing atau samsak sendirian setiap harinya. Maka hal itu menurut saya KURANG (bukan tidak, ya) efektif untuk melatih refleks anda. Anda hanya menyerang bagaikan robot dan pada akhirnya mungkin anda akan KEOK saat pertarungan sungguhan.
                              
3. Latihan Menghindari Single ‘’Hard’’ Strike
Mungkin anda tidak pernah mendengar kata ‘’Single Hard Strike’’, hahaha,... Kata-kata itu adalah kata yang saya buat sendiri dan mungkin tidak pernah anda dapatkan di tempat lain. Single ‘’Hard’’ Strike adalah serangan sangat kuat, tapi hanya dilakukan dalam satu serangan yang biasanya pada permulaan pertarungan yang datang dari lawan (biasanya dilakukan saat masih dalam fase ‘’gertak-gertakan’’) saat perkelahian jalanan. Salah satu masalah yang harus dihadapi setiap petarung adalah harus dapat menghindari Single ‘’Hard’’ Strike. Nah, reaksi aneh orang yang akan diserang dengan kuat adalah dengan memejamkan mata lalu menutupi kepalanya dengan tangan. Untuk menghindari reaksi bodoh ini, anda sebaiknya mencari teman berlatih yang dapat menyerang anda, lalu suruh dia menyerang anda dengan gerakan yang mula-mula lambat, tapi satu set gerakan hanya boleh dilakukan sekali. Maksudnya adalah, teman anda tidak boleh menyerang anda secara bertubi-tubi, tapi hanya sekali serang. Yang anda lakukan adalah, anda harus dengan cepat melakukan serangan balik ke orang teman anda. Setelah anda terbiasa, maka suruh teman anda untuk memukul anda dengan serangan yang semakin cepat dan kuat.
4. Latihan Refleks Bola Kasti
Mungkin latihan ini terlihat no-match dengan refleks tarung. Tapi tahukah anda, bahwa terdapat banyak keuntungan yang anda dapatkan jika anda berlatih latihan ini, yaitu:
  • Saat pertarungan, lawan belum tentu memakai tangan kosong. Mungkin dia membawa alat yang dapat dilempar. Nah, dengan ini anda dapat berlatih menghindari lemparan lawan.
  • Anda dapat lebih mudah menghindari serangan lemparan tanpa harus perlu menutup mata anda dan membelakangi penyerang.

Kemungkinan besar orang yang memiliki refleks belum terlatih, saat dilempar ia akan menghindari dengan cara membelakangi si pelempar sambil menjaga bagian kepalanya.
  • Jika anda dapat menghindari lemparan bola yang berkecepatan tinggi , maka anda juga dapat lebih mudah menghindari atau bahkan menyerang balik serangan lawan anda.

Dan masih banyak lagi keuntungan lainnya yang anda dapatkan jika berlatih refleks dengan bola kasti.
Nah, penasaran dengan bagaimana cara latihannya. Inilah dia:
Seperti biasa, anda harus memiliki teman untuk membantu latihan anda. Setelah itu, suruh ia melempar anda dengan menggunakan bola kasti. Awal-awalnya suruh melempar anda dengan kecepatan yang tidak terlalu cepat, lalu semakin lama suruh ia meningkatkan kecepatannya.
Nah, agar latihan refleks dengan bola kasti lebih menantang dan menyenangkan, ada beberapa hal yang dapat anda lakukan:
  • ·         Latihan di tempat yang sempit agar bolanya dapat berpantul-pantul di dinding (bagi orang yang sudah ahli)
  • ·         Pilih bola yang keras agar anda lebih berhati-hati dan fokus terhadap pergerakan bola
  • ·         Pelempar boleh menggertak-gertak saat akan melempar.
  • ·         Ajak banyak teman untuk melempari anda.
  • ·         Buat kode warna untuk bola. Semisal: bola merah = kejar, tangkap lalu lempar, hijau = hindari, biru = serang. Buat kode warna sebanyak-banyaknya. Hal ini dapat membantumu untuk bereaksi dengan baik.

5. Latihan dengan Double-End Bag
Menurut saya sendiri, latihan ini tidak sebaik latihan-latihan yang menyuruh orang untuk memukul anda. Tapi, dengan latihan ini anda akan dipaksa untuk menyerang target yang dapat bergerak dan harus berhati-hati karena target juga dapat berbalik kearah anda. Paling tidak, anda dapat beradaptasi untuk menyerang dan menghindari sesuatu.

SALAM PERSAUDARAAN....!!!
Kirimkan kritik dan saran untuk kebaikan bersama.

  • KLIK UNTUK MEMBACA
  • KLIK UNTUK MEMBACA
  • KLIK UNTUK MEMBACA
  • KLIK UNTUK MEMBACA
  • KLIK UNTUK PLAY
  • KLIK UNTUK PLAY
  • KLIK UNTUK MEMBACA
  • KLIK UNTUK PLAY DAN DOWNLOAD
  • KLIK UNTUK MEMBACA
  • KLIK UNTUK MEMBACA
  • KLIK UNTUK DOWOLOAD
  • KLIK UNTUK MEMBACA
  • KLIK UNTUK MEMBACA
  • KLIK UNTUK MEMBACA
  • KLIK UNTUK MELIHAT DAN MEMBACA
  • KLIK UNTUK MELIHAT
  • KLIK UNTUK MELIHAT

Chatting Temu Kangen Sedulur,
Salam Persaudaraan...!!!"